Punya rencana mendaki gunung dalam waktu dekat?
Aktivitas yang satu ini memang sangat seru bagi para pecinta alam. Menguji adrenalin sekaligus menikmati keindahan alam akan membuat kepenatan kita segera hilang. Nanti tubuh dan pikiran pasti lebih segar dan siap kembali menghadapi rutinitas.
 |
| Hipotermia Saat Mendaki Gunung |
Meskipun sudah sering mendaki gunung, kita mesti melakukan persiapan matang setiap kali melakukannya. Jangan sampai beberapa penyakit ini mengganggu kesehatan dan keselamatan kita saat berada di gunung:
Hipotermia
Penurunan cuaca secara ekstrim di gunung dapat mengakibatkan hipotermia. Hal ini terjadi karena tubuh gagal beradaptasi dengan penuruan cuaca tersebut. Orang yang mengalami hipotermia. Gejala hipotermia ditandai dengan penurunan temperatur tubuh di bawah 35 derajat Celcius, wajah pucat, menggigil, napas pendek, denyut nadi melemah, dan pingsan. Orang yang mengalami hipotermia harus segera ditolong agar temperatur tubuhnya meningkat.
Hipoksia
Selain hipotermia, rupanya hipoksia pun tak kalah berbahaya. Tubuh yang kekurangan oksigen akan berpengaruhi pada organ-organ di dalamnya. Gejala hipoksia antara lain mengantuk, rasa lelah berlebihan, kulit membiru, sakit kepala, dan pingsan. Jika tidak segera ditangani, hipoksia bisa mengakibatkan kematian.
Heat Stroke
Temperatur yang terlalu panas juga mengakibatkan timbulnya gangguan kesehatan saat berada di gunung. Heat stroke juga tak kalah berbahaya dibandingkan penyakit lainnya. Gejala awalnya bisa ditandai dengan kram dan kelelahan akibat panas. Bila gejala berlanjut, tentu saja tubuh akan melemah bahkan tak bisa digerakkan. Pertolongan pertama pada pendaki yang mengalami heat stroke adalah menurunkan temperatur tubuhnya dengan selimut basah.
Angin Duduk
Angin duduk adalah istilah yang digunakan untuk menyebut gangguan jantung. Penyakit ini biasanya terjadi karena kurangnya suplai oksigen ke jantung. Jika tidak ditangani secara cepat, pendaki gunung pun berisiko mengalami kematian. Tubuh harus mendapatkan suplai oksigen yang cukup supaya terhindar dari risiko angin duduk yang sangat berbahaya.
Demi melindungi keselamatan diri kita, maka tentu saja kita butuh asuransi perjalanan bila berencana mendaki gunung. Jika kita mendapatkan proteksi dari asuransi perjalanan yang tepat, keselamatan perjalanan pun jadi lebih terjamin. Sekarang, mari mengurus asuransi perjalanan secara online agar tidak menyita waktu dan sesuai kebutuhan. Siap mendaki gunung dengan tubuh bugar dan perencanaan matang dalam waktu dekat ini?
0 Komentar